Vokalis Chvrches Lauren Mayberry : Tentang Kehidupan Lockdown di LA

Lauren Mayberry dari Chvrches menjelaskan tour serta kehidupan di jalan, sudah membantunya beradaptasi dengan penguncian.  Vokalis pop synth asal Skotlandia itu sudah bicara pada BBC, podcast Unlocked dari pangkalnya di Los Angeles.  Saat interviu ia bicara mengenai terkunci di LA, naik turunnya sosial media serta jalinan yang kasar.  Saya berasa benar-benar aneh ada demikian jauh dari keluarga serta beberapa barang, tapi selanjutnya di titik ini… serta bila Anda ada di dekat keluarga Anda, Anda tidak bisa betul-betul berkunjung ke, tuturnya.

Bulan kemarin, dia serta anggota band yang lain tampil – dengan cara jarak jauh – di The Tonight Show bersama-sama Jimmy Fallon.  Ia menjelaskan ada di isolasi terkunci sudah diperlunak dengan mempunyai kucing penyelamatnya untuk ditemani, serta jika tour keliling mungkin saja menyiapkannya untuk saat ini.  Saat kami ada di jalan, saya tidak betul-betul banyak keluar di siang hari, jadi saya berasa seperti saya habiskan beberapa waktu di kamar hotel serta ruangan tukar baju.  Kamu harus cari tahu bagaimana membuat tiap ruangan hijau jadi kantor rumahmu, gym rumah… apa saja.

Rasa Solidaritas

Tetapi, lebih beberapa waktu untuk bikin musik semasa penguncian, Mayberry mengaku jika kemungkinan susah untuk menjaga produktivitas.  Itu meledak. Saya menjadi sangat produktif dalam satu hari serta di hari selanjutnya saya benar-benar cemas mengenai segala hal serta saya tidak dapat mengakhiri apa saja.  Serta desakan menjadi produktif dari sosial media bisa benar-benar memberatkan.  Mereka tetap menjelaskan ‘tidak ada yang tentu seperti kematian serta pajak’… serta bukti jika sosial media akan membuat Anda berasa jelek, gurau Mayberry.

Vokalis, yang sudah bicara dengan cara terbuka mengenai pelecehan misoginis yang ia menghadapi online, mengaku jika sosial media ialah impak yang makin positif pada kehidupannya saat ini. Saya pikirkan, pada sebuah hal, saya mendapatkan dampak dari sosial media bagus sebab, sekali ini, rasa-rasanya… seakan-akan orang ingin tersambung serta mempunyai rasa komune yang saya tidak paham berada di lain waktu.  Tapi serta saat saya lihat beberapa hal [online], saya seperti ‘aww, orang itu lakukan ini, orang ini sudah menulis 1/2 buku serta apa yang sudah saya kerjakan? ‘ Saya belum lakukan apa-apa.

Minggu ini, BBC The Social meluncurkan satu drama digital yang memvisualisasikan jalinan kasar yang disebutkan Kontrol.  Sebelumnya setelah bicara dengan cara terbuka mengenai jalinan beracun yang ia alami, Mayberry merenungkan waktu itu dalam kehidupannya serta begitu susahnya semasa terkunci.  Saya tidak dapat memikirkan begitu susahnya saat ini untuk bermasalah dengan suatu hal semacam itu. Benar-benar gampang buat orang untuk menjelaskan pada saat paling baik, ‘tinggalkan orang ini’,  kata Mayberry. Sekarang, ada beberapa hal ringkas yang menghambat, beberapa hal emosional.

Meninggalkan Bekas

Mayberry menjelaskan jika ia mungkin ada dalam jalinan itu bila bukan lantaran band-nya.  Bicara mengenai pengalamannya sendiri, ia mengatakan: Buat saya itu ialah seperti tetesan untuk tetesan. Ini tidak seperti pertama-tama Anda berjumpa sama orang ini, mereka berperilaku semacam itu. Itu ialah hal pemaksaan halus yang berlangsung semasa beberapa saat, seperti realisasi Anda pun, saya pikirkan. Saya betul-betul tidak paham apa saya akan keluar dari keadaan itu di saat saya melakukan, bila kita tidak mempunyai band, sebab selanjutnya itu seperti keadaan peringatan.

Mayberry dikasih pilihan di antara jalinan serta band. Ia menjelaskan itu ialah ketetapan yang benar-benar aneh serta menakutkan untuk dibikin, tapi ia suka ia pilih Chvrches.  Saya pikirkan [hubungan paksaan] semakin lebih umum dibanding yang dipikir orang. Saya pikirkan ada langkah untuk tinggalkan sisa pada pasangan tanpa ada dengan cara fisik melakukan. Saya belajar banyak. Saya memperoleh banyak suara dari itu, saya anggap.

Leave a comment

Design a site like this with WordPress.com
Get started